Hanya kamu dan pikiranmu

Bulan ini langit ga berenti berenti menghujani bumi, sehingga lebih banyak orang-orang mengurung diri didalam rumah karena takut akan basah.
Bisa ditebak mereka sedang melakukan apa saja, yang paling sering dilakukan saat hujan apa? Ya, tidur.
Udara yg dingin dan suara suara air yg jatuh ke atap rumah memang suasana yang sangat indah untuk menjelajahi mimpi.
Dan disaat orang-orang tertidur dikala hujan itu, ada seorang wanita yang hanya diam menatap kaca jendelanya, memerhatikan percikan percikan air itu menempel pada kacanya.Dan dia benci jika hujan, menurutnya hujan itu selalu membawa kenangan-kenangan datang kembali dalam pikirannya, selalu memaksanya untuk merenung dan masuk dalam pikiran sendiri dan memikirkan hal hal yang tak penting itu. Tapi ia akui juga di satu sisi suasana hujan itu sangat romantis dan paling enak untuk hibernasi.

Pikirannya melayang ntah kemana..
Dia merasa menjadi perempuan yg sangat bodoh dimata laki-laki itu, seperti kopi yang membutuhkan gula. jika kopi tidak membutuhkan gula, maka gula diacuhkan.
Dan sekarang, dia merasa sesuatu itu datang kepadanya hanya karna kebutuhan, sedangkan dia telah memakai perasaan. Susah memang dengan sifat perempuan, perempuan selalu memakai perasaan.
Dan yg paling ia benci adalah saat ia mengetahui bahwa perasaan ini salah, tidak seharusnya dia mencintai lelaki yg salah.
Kelemahan dia adalah tidak bisa berkata tidak.
Waktu terus berlalu dan berjalan, sesuatu itu pun terus mengikutinya dan mereka terlalu munafik untuk menyadari hal itu. Dan suatu saat, wanita itu sudah muak dengan semua permainan bodoh ini, dan ia pun dapat mengalahkan kelemahannya itu.
Dia berkata tidak saat sesuatu itu merindukannya. Kalian tau? Sangat sulit mengatakan tidak kepada orang yang kalian cintai.
Tapi tidak mengubah semuanya, dia tetap merasa menjadi wanita paling bodoh sedunia.

Masih duduk memandangi percikan air di jendela, dan sesekali menaikkan kacamatanya yg kedodoran itu. Menghela napas, mengernyitkan dahi dan menopang dagu.
Dan dia meninggalkan ruang pikiran tentang-ia-telah-menjadi-wanita-bodoh itu.
Pikirannya masih melayang, dan masuk ke ruang baru. Yang baru ia sadari juga ternyata belakangan ini dia merasa sangat kehilangan nafsu untuk menyukai seseorang. Banyak yang datang kepadanya untuk mengisi kekosongan hati itu, tapi entah kenapa ia merasa mereka bukan hal yang tepat untuk berada di sisi kosong itu. Ia merasa bosan dengan semua sifat mereka yang sama, ada yang berbeda namun tidak menarik. Oh Tuhan, wanita ini pemilih sekali..
Tapi ia berpikir, sebenarnya dia bukan pemilih, hanya saja saat ini dia sangat membutuhkan waktu untuk sendiri, hanya dia dan teman temannya saja.Masih ingin mengenal orang asing lebih banyak lagi.

Tak lama ia tersadar dari lamunannya karna ada seseorang mengetok pintu...
oh ternyata, pesanan mie instannya sudah datang.

You know what? Walaupun duniamu sangat ramai, terkadang kamu merasa sepi, sedih dan tersudut tapi kamu tidak tau apa masalahnya yg membuat dirimu merasa kecil. Kamu hanya memerlukan waktu sendiri. Sendiri dengan pikiranmu, bukan dengan duniamu.
Dan memikirkan hal-hal yang tidak banyak dipikirkan orang lain, melihat dalam diri masing masing, apa yang harus kita perbaiki agar kita menjadi manusia yang lebih baik.
Sekali-kali termenung itu tidak akan membuat kamu kerasukan setan kok! Haha.